Pengakuan dunia Internasional terhadap karya batik kota Malang,memberikan kebanggan tersendiri untuk warga kota Malang,karena dengan adanya pengakuan oleh duni Internasional ini membuktikan bahwa kota Malang juga dapat berkiprah di dunia Internasional.
Batik Malangan pertama kali di perkenalkan saat perayaan ulang tahun kota malang tanggal 1 april 2008,meskipun kota Malang bukan merupakan kota batik,tetapi kota malang juga tidak kalah dengan kota Solo,.Pekalongan dan Madura yang terkenal dengan kesenian batiknya.
Sebelum adanya perkenalan tentang batik malangan ini,terlebih dahulu di adakan lomba motif batik pada tahun 2007,dan hasilnya 5 besar dari lomba motif batik tersebut di ramu menjadi motif batik khas malangan.
Dalam batik malangan terdapat 3 komponen batik,antara lain:
1. Komponen pertama adalah tanahan atau dasar. Tanahan terdiri atas tiga motif, hias melati, segi empat, dan hias padma. Unsur tanahan ini diambil dari motif batik di Candi Badut, Malang, yang merupakan peninggalan Kerajaan Kanjuruhan (760 Masehi).
2. Komponen kedua adalah motif pokok atau kerap disebut hias isian. Motif pokok atau hias isian diisi dengan gambar tugu yang diapit rambut singa di kanan dan kirinya. Pilihan pada tugu dijatuhkan karena Kota Malang mempunyai sebuah tugu yang terletak di depan Balai Kota Malang.
3. Komponen ketiga adalah motif hias untuk tumpal atau pinggiran plus motif isen-isen. Motif hias untuk tumpal plus motif isen-isen diisi dengan tiga sulur yang membentuk semacam rantai. Di setiap ujung sulur ada bunga yang mencerminkan Malang sebagai kota bunga. Pinggiran motif ditutup dengan roda yang mencerminkan Malang sebagai kota industri.
WITH LOVE,DIANDP(ADEENA)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar